PrimetimeNews – Memasuki musim hujan, sejumlah titik di wilayah Lembang mengalami banjir, termasuk di kawasan sekitar Pasar Panorama Lembang.
Genangan air dengan ketinggian mencapai 30 cm mengakibatkan aktivitas masyarakat terganggu dan merusak beberapa fasilitas umum.
Agus Andrianto (36), warga setempat, mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi ini.
“Harusnya Lembang itu kalau hujan tidak banjir, karena kita berada di daerah dataran tinggi,” ujarnya. Namun, ia menilai maraknya pembangunan wisata di kawasan pegunungan menjadi salah satu penyebab utama terjadinya banjir.
“Banyak pembangunan yang mungkin AMDAL-nya kurang diperhatikan. Akibatnya, beberapa titik di Lembang sekarang malah sering tergenang air,” tambah Agus.
Kondisi ini memicu kekhawatiran masyarakat akan dampak jangka panjangnya, termasuk kerusakan lingkungan dan penurunan daya dukung kawasan pegunungan. Warga berharap pihak terkait segera melakukan evaluasi dan langkah-langkah mitigasi untuk mencegah banjir yang lebih parah di masa mendatang.
Hingga kini, pemerintah daerah masih berupaya menangani dampak banjir dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada selama musim hujan berlangsung.
