PrimetimeNews – UPTD Sentra Kramik Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat merilis jumlah ekspor keramik sepanjang tahun 2024 sebanyak 15 kontener. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 6 kontener.
“Gerabak keramik yang diekspor ke luar negeri yakni fungsi dan hias,” ujar Kepala UPTD Pengembangan Sentra Keramik Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Mumun Maemunah, Senin 13 Januari 2025.
Mumun mengatakan, ekspor keramik ke luar negeri ke benua Amerika dan berbagai negera di benua Eropa telah berlangsung sejak lama.
Permintaan pasar internasional terhadap keramik buatan Plered sangatlah besar dan menjadi peluang berharga yang harus dioptimalkan.
“Kepercayaan mereka terhadap kita pertahankan dengan menjaga kualitas keramik yang kita kirim ke mancanegara,” ujar dia.
Adapun jumlah kunjungan di tahun 2024 sebanyak 12.625 orang, sementara 2023 sebanyak 9.878 orang dari berbagai daerah. Mereka datang ke sini belajar membuat keramik dari awal hingga finising pewarnaan.
“Kebanyakan para pengunjung merupakan para pelajar. Mereka berkreasi membuat gerabah sesuai keinginan sendiri, tentunya didampingi para perajin,” kata Mumun.
Pada 2025, lanjut Mumun menargetkan 15 ribu pengunjung datang ke UPTD Sentra Keramik Plered. Target tersebut dirasa rasional jika melihat data tahun 2024.
“Tahun 2024 kita menargetkan 10 ribu kunjungan dan lebih dari target. Mudah-mudahan angka yang kita targetkan tahun ini juga tercapai,” ujar Mumun.
