Lembang, PrimetimeNews – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Lembang, yang merupakan inisiatif pertama di Lembang dan Kabupaten Bandung Barat (KBB), mulai beroperasi sejak 14 Januari 2024.
Dapur ini bertujuan untuk menyediakan layanan pemenuhan gizi yang sehat dan bergizi bagi siswa, dengan melibatkan pemberdayaan warga setempat.
Pada tahap pertama, sebanyak 3.000 paket makanan telah disiapkan, dengan pengiriman pertama sebanyak 1.013 paket menuju SMA 2 Lembang.
Proses distribusi berjalan lancar dan berhasil memenuhi kebutuhan gizi para pelajar.
“Ini adalah langkah penting dalam mendukung pemenuhan gizi bagi masyarakat, terutama pelajar, dengan melibatkan pemberdayaan masyarakat lokal dalam seluruh proses produksi,” ujar Indra Abdul Yusup, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Kecamatan Lembang. Rabu(15/1)
Pelaksanaan program ini melibatkan warga setempat melalui pelatihan terkait cara pembuatan makanan yang higienis, termasuk pemorsian dan pengemasan makanan yang tepat.
Semua bahan baku yang digunakan berasal dari masyarakat lokal, yang juga turut memberdayakan UMKM setempat.
Untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan, tim quality control bekerja secara ketat menjaga standar kebersihan dan kualitas bahan makanan.
Peralatan dan tempat produksi juga dijaga higienitasnya sesuai dengan standar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta Gizi Nasional.
Semua makanan diproses oleh chef profesional untuk menghasilkan hidangan yang sehat dan bergizi bagi para konsumen.
Dengan adanya Dapur Lembang, diharapkan dapat meningkatkan kualitas gizi masyarakat, sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal melalui pemberdayaan UMKM dan pelatihan keterampilan bagi warga.
