PrimetimeNews – Kurangnya fasilitas penerangan di beberapa titik sepanjang Jalan Soekarno-Hatta menjadi perhatian serius masyarakat Kota Bandung. Kondisi ini dikhawatirkan dapat meningkatkan risiko kecelakaan, terutama pada malam hari.
Jalan Soekarno-Hatta, yang membentang sepanjang 18,46 kilometer dari Bundaran Cibiru hingga Bundaran Cibereum, adalah salah satu jalur utama di Bandung yang setiap hari dipadati kendaraan. Namun, meskipun menjadi urat nadi transportasi kota, berbagai persoalan infrastruktur masih melingkupi jalan ini. Selain kerap dilanda kemacetan dan banjir, kurangnya penerangan jalan dan fasilitas umum juga menjadi sorotan masyarakat.
Aldo (21), seorang pengendara yang rutin melewati jalan tersebut selama dua tahun terakhir, mengungkapkan bahwa minimnya penerangan membuat kondisi berkendara pada malam hari sangat berbahaya.
“Kalau malam gelap sekali, tidak ada tambahan cahaya selain dari lampu kendaraan dan bangunan di sekitar. Apalagi kalau lagi hujan, jalan jadi sangat licin, dan banyak bagian jalan yang bergelombang,” ujarnya pada Senin (18/11/2024).
Ia juga menyoroti kerusakan pembatas jalan antara jalur cepat dan jalur lambat yang dinilai semakin memperburuk situasi. “Banyak pembatas yang rusak, bahkan ada yang sampai menutupi garis putih pembatas jalan. Itu riskan sekali untuk keamanan pengendara,” tambah Aldo.
Hal serupa diungkapkan Fikri (22), warga Bandung lainnya, yang menilai masalah penerangan jalan hanyalah salah satu dari banyak persoalan di Jalan Soekarno-Hatta. Ia juga mengeluhkan minimnya Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).
“Jembatan untuk menyeberang sangat minim. Paling hanya ada di depan Metro, dekat RS Al-Islam,” kata Fikri.
Ia menambahkan bahwa kurangnya JPO mempersulit warga untuk menyeberang, terutama pada malam hari saat kondisi gelap.
“Sulit sekali untuk menyeberang jalan. Kalau malam, takutnya ada kendaraan yang melaju kencang dan tidak melihat kami,” ujar Fikri.
Masyarakat berharap pemerintah kota segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki infrastruktur di Jalan Soekarno-Hatta, terutama dengan menambah penerangan dan fasilitas umum yang memadai demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.
